Saksikan video persahabatan STAR FRIEND yang berdiri sejak 31 JULI 2007, di channel YouTobe http://www.youtube.com/user/akkhamid STAR FRIEND terdiri dari: Abidin, Bagus, Darma, Khamid, Dan Sanding.

Rabu, 28 Mei 2014

Nasib Seorang Gelandangan


Nama aku Kelvin, aku lahir di Surabaya dengan orang tua yang berkecukupan (mapan) aku ini anak yang bandel sekali sampai – sampai orang tua ku tidak memperdulikan aku sebagai anaknya lagi. Aku ini sukanya tawuran, minum-minuman keras, bermain sex, memakai narkoba bahkan jarum suntik pun aku pergunakan unutuk kesenangan ku di dunia ini. Dulu aku minta ini di turuti, aku minta itu dituruti, apa saja di turuti sama orang tuaku, sekarang aku tidak di perdulikan lagi karena aku suka hidup yang berbau negative.
Aku ingin sekali kembali ke orang tuaku, tapi entah kemana orang tuaku sekarang ini, katanya sih! ibu keluar kota sedangkan bapak dinas di luar pulau, tapi aku tidak tahu kota man dan pulau mana yang didatangi oleh kedua orang tuaku.
Aku ingin sekali minta maaf sama orang tuaku dan aku ingin menjalani hidup ini dengan yang positif, (IBU, BAPAK, I LOVE U). Aku sekarang ini hidup dan tinggal di kolong jembatan juga di emperan took, pekerjaan pun tidak ada, sedangkan kalau makan minum cari dulu di tempat sampah. Sempet ada ide buat memulung saja untuk menyambung hidup dan berdoa untuk bisa bertemu kedua orang tuaku, baik hidup atau sudah meninggal. Aku ingin minta maaf sebesar-besarnya kepada kedua orang tuaku.
Pada bulan puasa pun aku terus aja memulung dan tetap saja berpuasa meskipun banyak sekali cobaan yang menimpa diriku ini yang sedang di landa cobaan yang sangat berat sekali, di bulan puasa aku tidak bosan – bosan untuk meminta di pertemuakan aku sama kedua orang tuaku kepada ALLAH SWT. Bahkan dengan shalat malam pun aku lakukan demi di pertemukan aku sama kedua orang tuaku.
Di waktu pertengahan puasa, aku berdoa di hari raya nanti aku ingin banget minta maaf kepada kedua orang tuaku. Aku sungguh bersalah banget, aku sudah hidup berkecukupan (mapan) sekarang malah serba kekurangan (miskin), juga aku hidup sendiri.
Hari raya pun sudah 3 hari lagi aku tetap saja bekerja menjadi pemulung dan tinggal ku di kolong jembatan atau di emperan toko dan aku belum juga bertemu sama kedua orang tuaku saat ini, aku terus berdoa dan menjalani hidup dengan yang positif.
Hari raya sudah tiba dan akupun bersiap untuk pergi shalat ied bersama di masji dan aku tetap berdoa untuk di pertemukan sama kedua orang tuaku. Di saat pulang dari shalat ied ada berita dari kedua orang tuaku kalau orang tuaku sudah meninggal kena serangan jantung sedangkan ibu kena tabrak lari dengan mobil pick up. Tapi tetangganya menitipkan surat untuk aku dan isinya untuk hidup lebih sempurna lagi dan perusahannya aku yang ngelolah jangan sampai bangkrut, selain dari isi surat itu. Bapak ibuku sudah minta maaf telah mengusir aku.
Sejak itulah Kelvin sudah hidup mapan kembali dan memunyai 3 cabang perusahan juga 130 karyawan. *Itulah pengalaman Kelvin dari hidup mapan, hidup negative, hidup gelandangan, juga hidup mapan kembali* intinya dari cerita ini adalah kalau sudah hidup enak (mapan) pertahankan atau tingkatkan hidup mapan. Kalau hidup susah, berusaha terus dan berdoa pasti akan bisa hidup mapan. Kalau sudah terjurumus kedalam kehidupan negative, bangkitlah dan jauhilah teman-teman yang menjerumus’I anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar